Manokwari, TP – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) dan Musyawarah Daerah (Musda) secara serentak di 34 Provinsi seluruh Indonesia secara virtual, Minggu (27/12).
Muswil dan Musda ini digelar selama dua hari berturut-turut yakni, pada Minggu 27 Desember 2020 dan Senin 28 Desember 2020.
Agenda utama dari Muswil dan Musda ini adalah melakukan pelantikan pergantian kepengurusan ditingkat wilayah atau provinsi.
Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Papua Barat H. Syaiful Maliki Arief mengatakan, Muswil dan Musda dilaksanakan secara virtual dan serentak pada waktu yang bersamaan di 34 rovinsi di seluruh Indonesia. Langkah ini diambil menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir.
Kendati begitu, pertemuan fisik juga tetap dilakukan, namun dengan jumlah yang terbatas dan hanya dihadiri oleh pengurus inti, dengan begitu protokol kesehatan tetap terjaga dan mekanisme organisasi tetap berjalan seperti yang diharapkan.
Menurutnya, seluruh rangkaian Muswil dan Musda dilaksanakan sesuai panduan yang ditetapkan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP), termasuk dengan pelantikan kepengurusan yang baru, dilakukan sesuai dengan proses dan mekanisme yang ada.
Dia menyebutkan, berdasarkan petunjuk DPP, dalam Muswil dan Musda ini menekankan dua hal yakni, elektabilitas untuk lima tahun kedepan dan peningkatan jumlah kader.
“Jadi fokus kita adalah elektabilitas bagaimana meraih kemenangan pada pemilu 2024 dan kemudian peningatn jumlah kader diberbagai daerah,” ucap Syaiful kepada wartawan di Swiss- Belhotel Manokwari.
Syaiful mengungkapkan, di bawah kepengurusannya, PKS tidak akan mengalami perubahan signifikan, PKS akan tetap sama dan kompak, kendati begitu kemungkinan akan ada beberapa nama baru yang akan muncul dan berubah dipengurusan yang lama.
“Kita tetap akan sama, kemungkinan akan ada nama baru tapi tidak banyak berubah, fokus kita adalah dua tadi, elektabilitas dan peningkatan kader, jadi PKS tetap kompak, sesuai target nasional kita targetnya 15 persen,” terangnya.
Mantan Ketua DPW PKS Papua Barat, Mugiyono menambahkan, meskipun dilakukan secara daring, seluruh rangkaian kegiatan Muswil dan Musda ini dilaksanakan sebagaimana mestinya. Bagi yang terpilih sebagai Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah (DPTW) sudah dilantik oleh Presiden PKS.
Sedangkan kader yang terpilih sebagai Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) akan dilantik oleh ketua DPP PKS bidang pembinaan wilayah masing-masing.
Menurutnya, setelah pelantikan ini adapun agenda berikutnya adalah membahas amanat Muswil dan Musda, rencana kerja, dan sebagainya.
“Kita delapan orang ini bukan rival, kita sama yang berbeda hanya tugasnya,” terangnya. Mugiyono berharap, agar kepengurusan dibawah kepemimpinan Syaiful, PKS dapat lebih baik dari sebelumnya, “Fokus kita lima tahun kedepan yaitu elektabilitas dan peningkatan kader. Target tentu kursi yang ada kita pertahankan, kalau bisa kita tambah,” pungkasnya. [AND-R4]