Manokwari, TP – Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyerahkan SK Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kepada 1.283 honorer angkatan tahun 2018. Penyerahan SK ini juga dirangkai dengan acara syukuran dan natal bersama, bertempat di halaman Kantor Gubernur Papua Barat, Jl. Trikora Arfai Manokwari, Rabu (23/12).
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan berharap kepada 1.283 CPNS ini dapat mengabdi serta bekerja dengan baik, dimanapun ditempatkan sesuai dengan Tupoksinya masing-masing.
“Saya tau bagaimana perjuangan kalian, saya hanya minta didoakan. Saya juga berharap setelah dari sini ketemu keluarga dan kalian berdoa,” ucap Gubernur Mandacan.
Sebelumnya, Ketua Honorer Papua Barat, Yanpiet Homer mengatakan, penyerahan SK honorer ditandai dengan natal bersama ini merupakan bentuk pengsyukuran atas capaian saat ini, apalagi ini sudah dinanti sejak lama.
Menurutnya, perjuangan 1.283 honorer ini merupakan sejarah bagi para honorer, sebab perjuangan ini memakan waktu yang cukup panjang dengan kurung waktu kurang lebih 11 tahun, terhitung dari tahun 2009 sampai tahun 2012, hingga tahun 2020 saat ini.
Mereview kembali, kata Yanpiet perjuangan seyogyanya merupakan sesuatu yang dikerjakan dengan kepastian yang tidak jelas, tidak tahu kapan jadinya, butuh pengorbanan, butuh tenaga, butuh waktu dan sebagainya.
Namun melalui dukungan semua pihak dan campur tangan Tuhan, akhirnya perjuangan itu terjawab dengan diserahkannya SK CPNS kepada 1.283 honorer tersebut.
Dia mengajak, kepada seluruh CPNS yang menerima SK untuk mendukung program pemerintah dengan mengabdi dan bekerja sesuai dengan tupoksi.
“Para honorer harus tampil beda. Harus siap ditempatkan dimanapun, menunjukkan etos kerja dan harus tetap semangat,” tuturnya.
Dari pantauan Tabura Pos, pada penyerahan SK PNS ini juga dihadiri Kepala Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Perwakilan Papua Barat Kantor Regional XIV Manokwari, Ketua DPR Papua Barat, dan sejumlah pimpinan OPD lingkup pemerintah Provinsi Papua Barat.
Serangkaian kegiatan ini diawali dengan pengalungan noken kepada Gubernur, kepala BKN, dan Ketua DPR Papua Barat dengan prosesi tarian adat Papua, ibadah natal, dan penyerahan SK PNS. (AND)