Ransiki, TP – Korban kecelakaan lalulintas Y. Frans Bosimyei yang kini dirawat di RS Azhar Zahir Angkatan Laut Manokwari harus dirujuk ke RS di Makassar.
Frans yang masih duduk di kelas 12 SMA Syalom Momi Waren ini menjadi korban kecelakaan setelah ditabrak kendaraan roda empat.
Yusuf Bosimiyei, salah satu keluarga korban mengatakan, korban sampai saat ini belum bisa berbuat apa-apa, karena mengalami patah tulang kaki bagian kanan, sehingga untuk sembuh perlu menjalani perawatan di Makassar. “Memang saat ini, dia masih di rumah sakit angkatan laut, dokter di rumah sakit angkatan laut Manokwari itu katanya tidak ada ahli bedah tulang, sehingga mereka menyarankan kepada pihak keluarga untuk segera merujuk korban ke rumah sakit di Makassar” jelas Yusuf kepada wartawan, Selasa (1/9/2020).
Namun, keluh Yusuf saat ini pihak keluarga belum memiliki biaya jika harus dirujuk ke Makasar. Untuk itu, Ia berharap adanya bantuan dari pemerintah daerah kabupaten Manokwari Selatan. “Saya berharap agar dari pihak pemerintah daerah juga bisa memberikan bantuan, sebab kami pihak keluarga tidak memiliki sejumlah uang untuk membawa sodara kami ke Makasar,” kata Yusuf.
Saat ini, dirinya sedang berusaha untuk bertemu dengan pihak Pemda Mansel untuk menyampaikan permohonannya. Frans Bosimyei sendiri menjadi korban kecelakaan pada Sabtu 22 Agustus 2020 siang.
Saat itu korban sedang berjalan kaki dari dusun Area Moho ke dusun Kokimoho, usai ditabrak korban sempat dirawat di Puskesmas Momiwaren, namun karena kondisinya semakin kritis akhirnya dibawa ke RS Angkatan Laut Manokwari. [CR35-R3]