Manokwari, TP – Sebanyak 250 gabungan Polres Manokwari, Polda Papua Barat, Brimob mengikuti Apel Gelar Pasukan yang diadakan di Lapangan Upacara Polres Manokwari, Kamis (13/12).
Apel yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Manokwari, Kompol I Gusti Wiranadi ini, dalam rangka pengamanan HUT Republik Melanesia Barat, yang jatuh pada tanggal 14 Desember 2018, hari ini.
Kabag Ops Polres Manokwari, Kompol I Gusti Wiranadi mengatakan, apel yang dilakukan adalah apel pengecekan, konsulidasi awal untuk pembagian tugas dalam mengantisipasi HUT Republik Melanesia Barat.
“Mulai malam ini kita lakukan pengamanan, karena memang status kami untuk wilayah jajaran Polda Papua Barat, dari Polda, Polres, Polsek itu kita terapkan siaga I,” kata I Gusti kepada para wartawan di Polres Manokwari.
I Gusti menerangkan, dalam kpengamanan yang dilakukan, mengantisipasi adanya kegiatan-kegiatan masyarakat yang mengarah pada kegiatan separatis maupun mengantisipasi berkibarnya bendera Bintang Kejora (BK).
I Gusti mengaku, sejauh ini belum ada identifikasi maupun laporan terkait adanya kegiata separatis yang dilakukan masyarakat.
“Harapannya tidak ada kegiatan-kegiatan tersebut agar dapat berkonsentrasi pada pelaksanaan Natal. Kendati demikian, aparat Kepolisian akan tetap melakukan pengamanan,” harap I Gusti.
Untuk titik pengamanan sebut I Gusti, ada beberapa pemetaan wilayah yang dianggap rawan terhadap kegiatan yang berbau separatis, seperti wilayah Amban, Reremi Puncak, Suapen Bahari, Fanindi Pantai, Fanindi Dalam, yang menjadi atensi untuk di daerah darat.
I Gusti menambahkan, pihaknya juga telah mengantisipasi wilayah perairan dengan melakukan patroli.
“Sesuai dengan pengalaman, pengibaran bendera tidak hanya terjadi di darat saja, tapi tahun lalu pernah ada bendera yang ditancapkan menggunakan pelampung dan dihanyutkan di laut, dan itu tugas Polair untuk melakukan Patroli,” tukasnya.
I Gusti menerangkan, untuk perlengkapan dan personil wilayah perairan memang sangat kurang, namun Sat Polair telah menggalang dan membuat jaringan dengan para nelayan, karena pengamanan dengan menggunakan dua Kapal saja, tentu anggota Sat Polair tidak dapat mengcover dengan luas wilayah perairan Polres Manokwari yang cukup luas.
“Karena itu, telah di berdayakan para nelayan dan menghimbau agar memberikan informasi apabila melihat dan menemukan kegiatan ataupun benda-benda berkaitan dengan BK khusunya daerah pesisir seperti, Saukorem, Ransiki dan sebagainya,” tandas I Gusti seraya menambahkan pihaknya sudah membuat surat perintah dan telegram, mulai hari ini semua siaga I, dan semua wilayah pengunungan yang masuk dalam wilayah hukum Polda Papua Barat, sesuai perintah Kapolda. [CR45-R4]